Tutorial Cara Memakai Dasi 3 Jenis Simpul Dasi

Tutorial Cara Memakai Dasi 3 Jenis Simpul Dasi - Dasi merupakan salah satu aksesoris yang bisa dikenakan pria dan wanita baik untuk acara formal maupun informal. Padahal, dasi merupakan salah satu aksesoris yang wajib digunakan oleh anak sekolah, sepertinya mulai dari SD, SMP, dan SMA. Meskipun dasi instan sudah ada di pasaran saat ini, akan lebih baik jika Anda mengetahui cara memakai dasi yang tepat.

Memahami cara memakai dasi yang tepat tidak hanya meningkatkan keterampilan Anda, tetapi juga meningkatkan variasi jenis dasi yang dapat Anda kenakan. Alih-alih jenis dasi standar dalam dasi instan, membuat dasi sendiri akan memberikan kepuasan tersendiri.

Salah satu dasi yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah dasi segitiga. Dasi segitiga yang banyak digunakan tidak hanya oleh anak usia sekolah, juga sering digunakan oleh pekerja kantoran. Selain itu, para eksekutif muda seringkali menambahkan dasi kepada direktur sebagai pelengkap penampilan mereka untuk menciptakan kesan profesional dan berjiwa muda.

Namun, sebelum Anda mengetahui cara memakai dasi segitiga siku-siku, Anda juga perlu mengetahui cara memilih dasi yang tepat. Jangan sampai Anda salah memilih dasi karena akan semakin merusak penampilan Anda.

Tips sederhana untuk memilih dasi

Dasi adalah tambahan untuk penampilan Anda. Seharusnya, memakai dasi membuat pakaian yang Anda kenakan lebih keren dan terlihat rapi. Berikut beberapa tips memilih dasi agar Anda bisa memanfaatkan dasi untuk mempercantik penampilan Anda:

Ujung dasi tidak boleh melebihi sabuk.

Pastikan untuk mengenakan dasi yang tidak melebihi pinggang Anda. Alih-alih terlihat bagus, dasi yang memanjang melewati pinggang justru memberikan kesan tubuh yang pendek. Pilih dasi yang berakhir di atas ikat pinggang Anda. Ini memberi Anda kesan tubuh yang kokoh dan besar.

Sesuaikan bentuk dasi dengan bentuk badan.

Simpul dasi yang Anda gunakan juga akan memengaruhi penampilan Anda. Jika Anda memiliki tubuh yang sedikit gemuk hingga montok, pilihlah simpul yang ramping. Namun, jika Anda memiliki tubuh yang ramping, Anda harus mengenakan dasi dengan simpul lebar. Karena simpul dasi yang lebar memberikan kesan lebih tebal pada pemakainya.

Pilih warna dasi yang tepat

Sesuaikan warna dasi dengan warna kemeja yang Anda kenakan. Jika kemeja yang Anda kenakan berwarna terang, pilih dasi yang warnanya lebih gelap. Sementara itu, kecuali kemeja yang Anda kenakan berwarna gelap, pertimbangkan untuk mengenakan dasi dengan warna yang lebih terang.

Tidak hanya warna dasi, tetapi juga pola dan desain dasi yang Anda kenakan harus sesuai dengan desain kemeja. Hindari memakai dasi bermotif kecuali Anda mengenakan kemeja bermotif. Dasi bermotif lebih cocok dipadukan dengan kemeja polos.

Sesuaikan bahan dasi dengan acara

Setiap bahan dasi akan meninggalkan kesan tersendiri. Demikian pula, hukum berlaku untuk pilihan pakaian untuk acara-acara sehari-hari, dan acara-acara resmi pasti berbeda. Dasi yang terbuat dari bahan polyester lebih cocok untuk pakaian formal sehari-hari. Untuk acara yang lebih nyata, seperti pertemuan bisnis atau konferensi, Anda bisa memilih dasi dengan bahan sutra.

Setelah Anda mengetahui cara memilih dasi yang tepat, Anda dapat mempelajari cara mengenakan dasi sudut yang tepat. Yuk, simak ulasan selanjutnya!

Berbagai cara memakai dasi segitiga

Dengan memahami berbagai cara memakai dasi segitiga, Anda dapat memutuskan sendiri mana yang paling mudah dan paling mudah untuk dicoba. Pastikan Anda menguasai cara memakai dasi ini agar Anda tidak terlalu lama memakainya setiap pagi.

Berikut beberapa cara memakai dasi segitiga yang bisa Anda coba:

1. Nicky Knot

Nicky Knot Cara pertama memakai dasi segitiga adalah milik Nicky Knot. Untuk mengaktifkan metode ini, lakukan hal berikut:

Ikat dasi panjang di lehernya.
Pastikan garis las berada di bagian depan, kecuali bagian pengikat di mana jahitan leher terpasang permanen ke leher.
Pasang dasi dengan kepala dasi lebih panjang dari ekor,
Masukkan kepala dasi melalui bagian bawah dasi.
Arahkan kepala dasi ke atas dan lipat untuk membentuk simpul pertama dan kembali ke sisi kanan seperti sebelumnya.
Bawa kepala dasi, tetapi kali ini melalui bagian depan ekor dasi, dan jalankan ekor dasi sehingga sejajar dengan dada.
Arahkan kepala dasi ke atas dan masukkan bagian belakang simpul pertama.
Masukkan kepala dasi di antara lipatan, lalu tarik ke bawah.
Pesan dasi dengan menarik bagian yang dapat dilipat.

2. Simpul Christensen

Bentuk selanjutnya adalah simpul Christensen. Untuk menjalankan node ini, lakukan hal berikut:
Ikuti langkah-langkah seperti pada Nicky Knot, tetapi pastikan garis las menempel di bagian bawah peti.
Pastikan kepala dasi lebih panjang dari ekor dasi.
Ambil kepala dasi, lalu tarik ke kiri melewati ujung ekor dan bawa kembali ke kanan.
Arahkan kepala dasi ke atas, lalu selipkan di belakang ekor untuk membentuk simpul. Sekarang kepala dasi berada di belakang ekor dasi.
Bawa kepala dasi ke kiri dan luruskan ekor dasi sehingga sejajar dengan dada Anda.
Bawa kepala dasi ke kanan melewati bagian depan ekor.
Setelah itu, masukkan kepala dasi melalui bagian belakang simpul pertama yang Anda buat.
Selipkan kepala dasi di antara lipatan simpul pertama dan tarik ke bawah.
Ikat dasi Anda dan selesai.

3. Simpul Pratt

Simpul Pratt Cara ketiga adalah simpul Pratt. Untuk melakukannya, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini:

Langkah pertama Pratt Knot sama dengan langkah Nicky Knot.
Selanjutnya, masukkan kepala dasi ke kiri melalui tepi bawah dasi.
Angkat kepala dasi dan bungkus di sekitar simpul untuk membentuk simpul. Setelah simpul terbentuk, kepala loop selalu di sebelah kiri.
Bawa kepala dasi ke kanan di atas dasi dan lilitkan.
Masukkan kepala dasi melalui bagian belakang simpul pertama.
Masukkan kepala dasi melalui simpul pertama dan tarik ke bawah.
Ikat dasi Anda dan selesai.